15 Februari 2009

3 Minggu Untuk Selamanya

ngga lah itu mah da tanggung jawap kolej

permit mengajar Fajar juga sudah diluluskan Kementrian Pengajian Tinggi

tapi aturan sekarang rada ketat untuk mengambil tenaga kerja dari luar

syaratnya harus ada surat dari kementrian tenaga kerja kalo emang membutuhkan

kemaren katanya sempet buat lowongan untuk tenaga farmasi tapi emang ga ada

karena di sini emang susah cari tenaga kerja Farmasi

kebanyakan dah kerja di kerajaan

sekarang sedang diusahakan


Skenario dalam hidup memang terkadang sulit diduga-duga, entah dari mana datangnya. Entah mengapa jadi seperti ini kesudahannya. Lagi pula pemaknaan terhadap kejadian-kejadian seperti ini tak selalu mudah dan sederhana. Bisa dianggap kemalangan, atau sekedar sesuatu yang luput dari hadapan, atau malah selayaknya dianggap anugerah tak tergantikan dan tak layak disesali.

Saya di sana hanya memang sekitar tiga minggu, tapi banyak sekali pengalaman dan hikmah yang saya dapat, bukan cuma karena tempatnya, tapi ada sesuatu yang lebih dalam dan bermakna.

Sebagian jalan hidup memang sulit ditebak, kadang mengejutkan tak disangka dari mana datangnya. Dan mengingat saya sudah begitu dekat dengan kondisi itu, cukup menghenyakkan menyadari bahwa hanya karena terpaut 6 bulan usia saja saya mesti tak bisa melanjutkannya.

Pada akhirnya, buat saya, apapun yang terjadi, hari ini, kemarin dan esok. Saya percaya saya telah melakukan yang terbaik yang saya bisa dan yang memang mesti saya lakukan. Tak peduli hasilnya menjadi seperti apa...

Maka sekarang saya memulai lagi hidup baru di Kota Baru, Karir Baru lagi, dan semoga yang tak kalah penting, Semangat Baru!!!


Apel yang jatuh menimpamu bisa menyakitkan
Tapi alangkah bodohnya jika kau tak memungutnya
(hal 114, Thuq al Hamamah, Ibnu Hazm Al Andalusi)



Negeri Khatulistiwa, Februari 2009

(setelah merenungi memoar perjalanan singkat di negeri tetangga)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar